Tri Nurhayati
Tips Menghadapi Rasa Sakit
Saat Melahirkan
Menantikan saat - saat melahirkan adalah suatu hal yang mendebarkan. Bahkan
ada yang mengatakan melakukan persalinan adalah perjuangan antara hidup dan
mati. Melahirkan secara normal adal sebuah proses yang dimulai dari rasa mulas
sang ibu sampai pada keluarnya bayi dengan kondisi belakang kepala dahulu
melalui vagina dalam keadaan hidup dan tanpa memakai alat bantu, dengan lama
persalinan kurang dari 24 jam.
salah satu hal yang ditakutkan para ibu untuk melahirka secara normal
adalah rasa sakit yang luar biasa saat terjadinya kontraksi. Memang sebuah
kebohongan besar bila mengatakan bahwa melahirkan itu tidak sakit. Apapun jalan
yang ditempuh untuk melahirkan, rasa sakit itu tetap ada, termasuk bila
melahirkan secara caesar. Sehingga ada baiknya jika para ibu bersahabat dengan
rasa sakit untuk mengurangi rasa sakit itu sendiri. Berikut ini adalah
beberapa tips menghadapi rasa sakit saat melahirkan:
# Lakukan cara pernafasan yang benar.
Dalam persalinan, ibu harus menjaga ritme pernafasan. Jangan sampai durasi
menarik nafas lebih panjang dari durasi mengeluarkan nafas.
# Pemanasan
Pemanasan merupakan metode sederhana yang digunakan para ibu untuk
meredakan rasa sakit. Pemanasan dalam persalinan dapat dilakukan dengan cara:
letakkan botol air panas yang dibungkus handuk di punggung, lakukan pemijatan
di punggung ibu dengan menggunakan balsam untuk menambah efek panas, ketika
kepala bayi muncul kita bisa meletakkan kain flanel yang lembut dan hangat di
sekitar perineum untuk mengurangi rasa sakit akibat peregangan.
# Metode persalinan aktif (active birth)
Metode persalinan aktif bukan merupakan peristiwa medis yang diatur oleh
dokter ataupun bidan namun segalanya dikembalikan kepada sang ibu. Bagaimana
ibu mengikuti insting dan panggilan psikologis tubuhnya untuk melalui
persalinan dan mengurangi rasa sakit. Hal ini bisa terjadi karena ibu memiliki
kontrol penuh atas tubuhnya sendiri.
# Menggunakan metode reiki
Reiki adalah salah satu tehnik esoterik (mengambil energi dari luar tubuh).
reiki mengakses energi alam semesta dan memanfaatkannya untuk berbagai
keperluan.Pada saat mereiki, ibu mengalami relaktasi. Pada saat relaktasi ini,
ibu disarankan membaca doa menurut agamanya masing-masing. hal inilah yang
menguatkan mental ibu menghadapi persalinannya.